Surakarta, 4 Agustus 2024 - Dalam upaya mewujudkan visi "Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian", Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memfokuskan upayanya pada peningkatan kualitas pendidikan melalui prinsip Merdeka Belajar. Prinsip ini menekankan pada pendidikan yang berpusat pada peserta didik dan bertujuan menciptakan Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia.
Untuk mendukung pencapaian tersebut, Kemendikbudristek melalui BBGP Jawa Tengah mengundang kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, dan pengawas sekolah untuk berperan aktif dalam transformasi pendidikan. Salah satu langkah penting dalam proses ini adalah pelaksanaan Workshop Model Kompetensi Pengawas Sekolah sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Nomor 7328/B.B1/HK.03.01/2023.
Workshop ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang model kompetensi pengawas sekolah. Kegiatan ini bertujuan agar peserta dapat:
1. Memahami model kompetensi pengawas sekolah termasuk indikator dan sub indikator secara jelas.
2. Memberi contoh perilaku dalam implementasi atau praktik baik model kompetensi pengawas sekolah (kepribadian, sosial, profesional).
3. Mendiseminasikan model kompetensi pengawas sekolah melalui metode interaktif dan informatif dalam komunitas belajar di daerah masing-masing.
4. Melakukan refleksi kompetensi sesuai dengan leveling dalam setiap sub indikator.
Workshop ini diikuti oleh 200 peserta, termasuk pengawas sekolah dari Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan ini akan dilaksanakan secara tatap muka langsung pada tanggal 2 hingga 4 Agustus 2024 di Hotel Swiss-Bellin Saripetojo Solo.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pengawas sekolah, yang merupakan kunci dalam memajukan mutu pendidikan dan menciptakan peserta didik yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.
