Surakarta, 31 Agustus 2024 – Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Tengah dengan bangga mengumumkan pelaksanaan kegiatan "Pelatihan Peningkatan Kompetensi GTK Melalui Perencanaan Berbasis Data (PBD)" yang berlangsung pada tanggal 28 hingga 31 Agustus 2024. Kegiatan ini diadakan secara luring di empat hotel di Kota Surakarta.
Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya BBGP Provinsi Jawa Tengah untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka dan memperkuat perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) No. 9 Tahun 2022, Perencanaan Berbasis Data (PBD) adalah metode yang memanfaatkan data dari platform Rapor Pendidikan untuk memperbaiki mutu pendidikan secara berkelanjutan.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk:
1. Meningkatkan pemahaman GTK mengenai PBD berdasarkan hasil Rapor Pendidikan.
2. Membantu penyusunan program pengembangan sekolah yang efektif dan akuntabel.
Pelatihan ini diikuti oleh 500 kepala sekolah dan guru dari jenjang SD, SMP, dan SMA yang mengimplementasikan Kurikulum Merdeka secara mandiri di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Rincian lokasi pelatihan adalah sebagai berikut:
1. Hotel Solia Zigna Jl. Dr. Rajiman No. 525, Laweyan, Kec. Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57148
2. Hotel Swiss-Belinn Solo Saripetojo Jl. Slamet Riyadi No. 437, Sondakan, Kec. Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57147
3. Hotel Solo Paragon dan Residence Jl. Dr. Sutomo, Mangkumen, Kec. Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57125
4. Hotel The Sunan Solo Jl. A. Yani No. 40, Kerten, Kec. Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57143
Kegiatan ini melibatkan tiga langkah kunci dalam PBD yaitu: Identifikasi, Refleksi, dan Benahi (IRB). Proses ini dirancang untuk membantu satuan pendidikan dalam mengidentifikasi masalah berdasarkan data, melakukan refleksi terhadap capaian, dan melakukan perbaikan yang konkret untuk meningkatkan mutu pendidikan.
BBGP Provinsi Jawa Tengah berharap pelatihan ini dapat memfasilitasi para peserta dalam meningkatkan kompetensi mereka dalam merencanakan dan mengelola pendidikan berbasis data, serta mendorong peningkatan kualitas pendidikan di wilayah ini.
